Remake Tak Inovatif

poltergeist-poster20 Juni 2015
Sutradara: Gil Kenan
Produser: Sam Raimi/Roy Lee/Robert G. Tapert
Penulis Naskah: David Lindsay-Abaire
Pemain: Sam Rockwell/Resomerie DeWitt/Jared Harris/Jane Adams
Sinematografi: Javier Aguirresarobe
Editing: Jeff Betancourt/Bob Murawsky
Ilustrasi Musik: Marc Streitenfeld
Studio: MGM/Ghost House Pictures/Vertigo Entertainment
Distributor: 20th Century Fox
Durasi: 93 menit
Bujet: $ 35 juta

This house is clean” dan “They’re here”. Jauh sebelum Insidious, mungkin tidak banyak penonton kini yang tahu dua kalimat tersebut merupakan salah satu kalimat ikonik dalam dunia sinema. Poltergeist di era 80-an adalah salah satu horor supernatural paling populer pada dekade ini. Remake film ini membuat penonton yang sudah menonton film aslinya mau tidak mau akan membandingkan dengan film tersebut. Intinya singkat saja, tidak ada sesuatu yang baru alias tak inovatif dalam remake filmnya. Film ini tak mampu menggali lebih jauh apa yang menjadi kekuatan film aslinya serta tidak mampu memanfaatkan keunggulan teknologi efek visual saat ini.

Plot filmnya kurang lebih sama dan hanya sedikit perbedaan yang tidak berarti disana-sini. Membandingkan dengan opening film aslinya yang sangat elegan saja sudah sangat tidak fair. Satu hal utama yang hilang yang juga menjadi pesan kuat filmnya adalah hubungan ibu dan anaknya, kekuatan cinta dan kasih sayang ibu terhadap putrinya. Film remake-nya tidak memperlihatkan ini dan fokus cerita justru lebih pada karakter sang putra, Griffin. Film ini yang berdurasi singkat juga menghilangkan banyak bagian menarik yakni, proses terjadinya peristiwa supernatural yang terjadi di rumah sehingga semuanya tampak terjadi begitu cepat. Begitu cepat hingga kita tidak peduli dengan semua tokoh yang ada. Film ini sebenarnya menampilkan sederetan pemain yang bermain sangat baik yang terbuang percuma karena eksplorasi cerita yang kurang inovatif.

Baca Juga  Chris Pine Jadi Kekasih Wonder Woman

Poltergeist memang sangat mengandalkan efek visual namun pencapaian film remake ini tidak lebih baik dari film aslinya. Horor barat dengan efek visual macam ini sekarang sudah tidak lagi populer, terlebih penonton sekarang lebih suka dengan gaya masa kini yang sarat dengan sentuhan horor Asia. Setidaknya usaha untuk membuat remake-nya patut kita hargai sekaligus mengingatkan pada kita betapa baik pencapaian film aslinya. Bisa jadi penonton yang belum pernah menonton film aslinya bisa lebih menikmati film ini.

MOVIE TRAILER

PENILAIAN KAMI
Total
30 %
Artikel SebelumnyaFantastic Beast & Where To Find Them, Film Terbaru Dari Novel J.K Rowling
Artikel BerikutnyaBagaimana Menilai Sebuah Film?
Hobinya menonton film sejak kecil dan mendalami teori dan sejarah film secara otodidak setelah lulus dari studi arsitektur. Ia mulai menulis artikel dan mengulas film sejak tahun 2006. Karena pengalamannya, penulis ditarik menjadi staf pengajar di Akademi Televisi dan Film swasta di Yogyakarta untuk mengajar Sejarah Film, Pengantar Seni Film, dan Teori Film sejak tahun 2003 hingga tahun 2019. Buku film debutnya adalah Memahami Film (2008) yang memilah seni film sebagai naratif dan sinematik. Buku edisi kedua Memahami Film terbit pada tahun 2018. Buku ini menjadi referensi favorit bagi para akademisi film dan komunikasi di seluruh Indonesia. Ia juga terlibat dalam penulisan Buku Kompilasi Buletin Film Montase Vol. 1-3 serta 30 Film Indonesia Terlaris 2012-2018. Ia juga menulis Buku Film Horor: Dari Caligari ke Hereditary (2023) serta Film Horor Indonesia: Bangkit Dari Kubur (2023). Hingga kini, ia masih menulis ulasan film-film terbaru di montasefilm.com dan terlibat dalam semua produksi film di Komunitas Film Montase. Film- film pendek arahannya banyak mendapat apresiasi tinggi di banyak festival, baik lokal maupun internasional. Baru lalu, tulisannya masuk dalam shortlist (15 besar) Kritik Film Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2022. Sejak tahun 2022 hingga kini, ia juga menjadi pengajar praktisi untuk Mata Kuliah Kritik Film dan Teori Film di Institut Seni Indonesia Yogyakarta dalam Program Praktisi Mandiri.

BERIKAN TANGGAPANMU

Silahkan berikan tanggapan anda
Silahkan masukan nama anda disini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.