Interceptor adalah film aksi thriller arahan sineas asal Australia Matthew Reilly. Film rilisan Netflix berdurasi 92 menit ini dibintangi oleh Elsa Pataky dan Luke Bracey. Dengan sineas dan kasting bintang ‘kelas dua”, apa yang ditawarkan dari varian plot Die Hard ini? Tak perlu banyak ekspektasi.

Kapten Collins atau J.J. (Pataky) ditugaskan kembali untuk menjadi awak satu kilang lepas pantai yang merupakan pertahanan AS untuk mengantisipasi misil nuklir yang diluncurkan Rusia. Baru saja tiba di sana, J.J. harus berhadapan dengan sekelompok teroris yang ingin mengambil alih fasilitas tersebut. Beruntungnya, J.J. dan 2 kru bisa mengisolasi diri di ruang kendali pusat. Niat para teroris yang ingin meluncurkan belasan nuklir ke AS, hanya tergantung pada J.J. yang berusaha mati-matian untuk mencegah mereka masuk ke ruang tersebut.

Premis kisahnya memang tak terlalu buruk dan idenya pun tergolong segar. Walau, saya bertanya-tanya, apa fasilitas macam ini benar-benar eksis? Ini jelas bukan masalah kita sekarang, namun adalah naskahnya yang kelewat tak masuk akal. Lubang plot hadir di sana-sini dengan beberapa aksi pertarungan yang amat menyebalkan. Satu catatan saja, jika memang fasilitas ini begitu vital, mengapa fasilitas ini tampak rentan dengan tidak dijaga armada laut atau semacamnya? Terbukti, bala bantuan butuh waktu lama (25 menit?) untuk mencapai lokasi tersebut. Lantas mengapa para teroris tidak meledakkan fasilitas tersebut ketika mereka ada waktu untuk melakukannya. Selesai.

Naskah yang sudah bermasalah, ditambah lagi dialog-dialog yang seringkali membuat saya tertawa geli. Belum lagi akting yang kurang luwes terlihat jelas dalam banyak kastingnya, termasuk Pataky sendiri. Adegan aksi, tak banyak yang kita bisa nikmati, terlebih pencapaian CGI-nya yang medioker. Tak banyak intensitas ketegangan yang dibangun, karena situasi tidak pernah benar-benar terasa mengancam. Selain premisnya, satu hal yang mencuri perhatian saya adalah isu/trauma pelecehan seksual masa lalu sang protagonis yang diselipi dalam satu momennya. Satu lagi cameo kejutan adalah bintang besar yang juga suami Pataky.

Baca Juga  Zero Dark Thirty

Sesuai ekspektasi trailer-nya, Interceptor tak mampu menebus premisnya yang menjanjikan, melalui naskah, dialog, akting, serta CGI yang buruk. Tren film buruk macam ini, jika terus berlanjut adalah berita buruk bagi Netflix yang sudah kehilangan banyak pelanggan. Kualitas konten jelas adalah satu faktor utama untuk bisa bersaing dengan para kompetitor.

1
2
PENILAIAN KAMI
Overall
30 %
Artikel SebelumnyaTop Gun: Maverick
Artikel BerikutnyaLast Seen Alive
Hobinya menonton film sejak kecil dan mendalami teori dan sejarah film secara otodidak setelah lulus dari studi arsitektur. Ia mulai menulis artikel dan mengulas film sejak tahun 2006. Karena pengalamannya, penulis ditarik menjadi staf pengajar di Akademi Televisi dan Film swasta di Yogyakarta untuk mengajar Sejarah Film, Pengantar Seni Film, dan Teori Film sejak tahun 2003 hingga tahun 2019. Buku film debutnya adalah Memahami Film (2008) yang memilah seni film sebagai naratif dan sinematik. Buku edisi kedua Memahami Film terbit pada tahun 2018. Buku ini menjadi referensi favorit bagi para akademisi film dan komunikasi di seluruh Indonesia. Ia juga terlibat dalam penulisan Buku Kompilasi Buletin Film Montase Vol. 1-3 serta 30 Film Indonesia Terlaris 2012-2018. Ia juga menulis Buku Film Horor: Dari Caligari ke Hereditary (2023) serta Film Horor Indonesia: Bangkit Dari Kubur (2023). Hingga kini, ia masih menulis ulasan film-film terbaru di montasefilm.com dan terlibat dalam semua produksi film di Komunitas Film Montase. Film- film pendek arahannya banyak mendapat apresiasi tinggi di banyak festival, baik lokal maupun internasional. Baru lalu, tulisannya masuk dalam shortlist (15 besar) Kritik Film Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2022. Sejak tahun 2022 hingga kini, ia juga menjadi pengajar praktisi untuk Mata Kuliah Kritik Film dan Teori Film di Institut Seni Indonesia Yogyakarta dalam Program Praktisi Mandiri.

BERIKAN TANGGAPANMU

Silahkan berikan tanggapan anda
Silahkan masukan nama anda disini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.